Futsal Sumbar Gagal Menang Atas Kalbar

pinan

JATINANGOR – Tim Futsal PON Sumbar, gagal meraih kemenangan di laga terakhir Grup A cabang futsal Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016. Tekad Sumbar meraih tiga angka di laga terakhir tertahan oleh Kalimantan Barat, dan harus puas bermain imbang 4-4, Kamis (22/9).

Dengan hasil ini, tak merubah posisi kedua tim yang memang sudah tersisih di Grup A ini. Sumbar tetap di peringkat empat dengan raihan nilai lima. Sementara Kalbar, di posisi enam atau juru kunci dengan satu angka.

Dalam laga di GOR ITB Jatinangor itu, Sumbar sempat unggul lebih dulu menit ke-10 melalui Efrinaldi. Namun gol itu tak bertahan lama, dua menit kemudian Aditya berhasil samakan kedudukan jadi 1-1. Bahkan Kalber berbalik unggul satu menit jelang jeda, kembali melalui gol Aditya.

Di babak kedua, Sumbar kembali kecolongan dua gol melalui Maryono pada menit ke-22 dan Maulidil pada menit ke-30. Tertinggal 1-4, tak membuat para pemain Sumbar patah semangat, terus berjuang mengejar ketertinggalan.

Gol Efrinaldi di menit ke-33 dan M. Sanjaya di menit ke-36, membuat Sumbar menipikan ketertinggaln menjadi 3-4. Di penghujung laga, Afis Yunanda berhasil menyamakan skor menjadi 4-4.

Saat laga tersisa 20 detik, Sumbar berkesempatan berbalik unggul ketika mendapatkan second penalty, karena Kalbar membuat enam kali foul. Sayang eksekusi M. Sanjaya dapat ditahan kiper Kalbar. Skor akhirpun 4-4.

Asisten pelatih Sumbar, Yudhi Fatra usai laga mengakui setelah sempat unggul di babak pertama para pemainya sedikit lengah dan kehilangan kosentrasi. Begitupun di awal babak kedua, shingga lawan bisa unggul jauh.

“Beruntung anak-anak bisa bangkit dan akhirnya bisa mengejar ketertinggalan. Tapi secara umum anak-anak memang tak tampil di performa terbaiknya. “ucap pelatih muda mantan pemain PON 2012 ini.

Ketua AFP Sumbar, yang juga merangkap manejer tim, H. Yasman Yanusar mengatakan setelah menyelesaikan semua pertandingan, dan gagal lolos ke semifinal, tim futsal Sumbar direncaakan akan pulang ke Padang Senin (26/9) mendatang.

“Memang ini hasil maksimal yang kita raih di PON kali ini, kita gagal mempertahankan medali emas. Tapi saya kira ini sebuah pelajaran berharga buat kita, bahwa perkembangan futsal di Tanah Air semakin merata.”katanya.

Karenanya, untuk ke depan menghadapi PON 2020 Papua, semua Provinsi, termasuk Sumbar jauh-jauh hari sudah punya program mengahadapi PON empat tahun mendatang.”Saya mengajak semua pihak, mari kita sama-sama benahi dan membangun futsal kita lagi.”ujarnya.

Tinggalkan Balasan