ABTI Gelar Kejurda Bola Tangan se Sumbar

IMG_20171228_102501

Padang – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumatera Barat mengapresiasi cabang olahraga Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) yang mampu memperlihatkan prestasi bagus, walaupun masih tergolong cabang olahraga baru di Ranah Minang.

Cabor yang dipimpin oleh Prof Syahrial Bakhtiar tersebut selama dua tahun berturut turut mampu menghasilkan medali emas dan medali perunggu pada ajang Kejuaraan nasional (Kejurnas) ABTI.

Bahkan, ABTI Sumbar dalam dua tahun belakangan konsisten menggelar Kejuaraan daerah (Kejurda), sehingga kompetisi terus digairahkan sebagai ajang latih tanding dan mencari bibit bagi atlet.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua KONI Sumbar Syaiful ketika membuka Kejurda bola tangan Kamis (28/12) di Gor FIK UNP Padang. Kejurda dimaksud dilaksanakan dari 28 hingga 30 November.

Dengan prestasi yang begitu bagus, Syaiful memprediksi ABTI Sumbar bisa berprestasi di Kejurnas Pra PON, atau paling tidak tidak berada di posisi empat besar Kejurnas.

“KONI Sumbar memiliki kebijakan untuk atlet atau cabor yang bertanding di PON 2020 minimal berada di empat besar dalam Kejurnas Pra PON maupun Porwil. Kami yakin ABTI Sumbar mampu untuk lolos PON,”jelasnya.

IMG_20171228_102359

Williadi Rasyid Ketua Harian ABTI Sumbar dalam sambutannya menerangkan, Kejurda bola tangan sudah dua kali dilaksanakan di Sumbar. Tujuannya adalah menjaring atlet yang berkompeten untuk mengikuti kejuaraan nasional nantinya.

Apalagi iven ini menjadi catatan KONI, bahwa yang masuk dalam Kontingen PON Sumbar hanya 4 besar saja. Tentunya syarat ini menjadi pelecut motivasi bagi cabor untuk lebih bersungguh sungguh mempersiapkan diri.

Namun demikian, ABTI Sumbar dikatakan Williadi Rasyid sudah memiliki fondasi. Karena atlet yang dibina sudah mampu memperlihatkan prestasi yang cukup membanggakan, baik sebagai tim maupun perseorangan.

Ketua Pelaksana Kejurda Seprinaldi mengungkapkan, dalam Kejurda tahun ini diikuti 10 Pengcab se Sumbar dengan melibatkan 120 atlet putra dan putri.

Dari tiga nomor yang ada di cabor bola tangan,Kejurda kali ini dijelaskan Feri hanya mempertandingkan dua nomor saja. Nomor dimaksud adalah indoor putra putri, serta indoor campuran. Satu nomor lagi beach putra putri tidak dipertandingkan.

“Seluruh atlet diharapkan bertanding dengan sportif. Perlihatkan kemampuan terbaik, sehingga nantinya bisa terpilih dalam kontingen Sumbar pada ajang Kejurnas, Pra PON, maupun PON nantinya,”pungkasnya. (ridho)

Tinggalkan Balasan